Pertemuan tersebut berlangsung di Rumah Dinas Rektor UIN STS Jambi, Sabtu (10/8/2024) malam.
Pertemuan malam itu juga dihadiri pengurus Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Jambi.
Prof As’ad mengatakan, silaturahmi akan dilakukan secara berkesinambungan
sebagai upaya pencegahan radikalisme.
“Alhamdulillah UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi kembali menerima kunjungan Kasatgaswil Jambi Densus 88 Antiteror. Suatu
kehormatan tentunya bagi UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi yang terus
mendapatkan Perhatian Secara berkesinambungan,” kata rektor yang juga Ketua Forum Koordinasi
Pencegahan Terorisme (FKPT) Jambi tersebut.
Sementara itu, AKBP Berri mengatakan, silaturahmi yang dilakukan dalam upaya mengajak UIN STS Jambi bekerjasama dalam pencegahan terorisme.
“Di Indonesia berkembang isu bahwasanya agma adalah faktor terjadinya terorisme
dan kami mengajak UIN sebagai kampus Islam untuk bekerja sama mensosialisasikan
Islam yang tidak membenarkan adanya tindakan Terorisme,” katanya.
Prof As’ad menambahkan, UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi senantiasa berkomitmen melakukan pencegahan dan memberikan pemahaman tentang bahaya terorisme.
“Dalam tubuh UIN STS Jambi kami selalu memberikan pemahaman baik di bangku kuliah maupun di setiap acara-acara agar mahasiswa UIN tidak salah dalam memilih guru, tidak salah dalam mencari pemahaman termasuk carilah guru dalam pengajaran agama yang benar dan sanad yang tepat,” pungkasnya. (*)
Social Header