MAKALAMNEWS.ID – Misteri kematian tragis Aipda Hendra, anggota Polres Muaro Jambi, akhirnya terungkap.
Setelah dilakukan penyelidikan mendalam, pihak kepolisian memastikan bahwa almarhum meninggal akibat penganiayaan.
Satu orang pun telah resmi ditetapkan sebagai tersangka dan sudah ditangkap.
"Alhamdulillah terungkap pembunuhan terhadap anggota Polres Muaro Jambi," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jambi, Kombes Pol Manang Soebeti dalam video yang dirilisnya di instagram.
Dalam video tersebut, Kombes Manang berbicara bersama pelaku berbadan kekar yang memakai baju warna merah.
Pelaku terlihat memelas dan menangis saat berbicara bersama Kombes Manang.
"Tolong saya pak yo," kata pelaku.
Dalam ungahan tersebut, Kombes Manang berterima kasih kepada tim yang sudah bekerja keras mengungkap kasus tersezbut.
Daro bukti dan hasil penyidikan, polisi telah menetapkan seorang berinisial N sebagai tersangka.
"Iya, hari ini kami melakukan rekonstruksi. Pelaku berinisial N adalah orang terakhir yang terlihat bersama korban," ujar Kombes Manang kepada wartawan, Sabtu (24/5/2025).
Informasi lengkap direncanakan akan dirilis dalam waktu dekat setelah rekonstruksi kasus selesai dilakukan.
Sebelumnya, warga RT 26 Kelurahan Pematang Sulur, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, digegerkan dengan penemuan mayat seorang anggota polisi, Selasa (20/5/2025) sekitar pukul 13.00 WIB.
Korban yang diketahui bernama Aipda Hendra ditemukan dalam kondisi tak bernyawa, tergeletak di ruangan samping rumahnya, hanya mengenakan celana jeans tanpa baju.
Dari keterangan warga sekitar, korban terakhir terlihat pada Minggu, 18 Mei 2025.
Sejak itu, tak ada aktivitas mencurigakan, hingga jasad korban ditemukan dua hari kemudian.
Kematian Aipda Hendra menyisakan duka mendalam di kalangan rekan-rekan sesama anggota kepolisian dan masyarakat sekitar.(*)
Social Header