MAKALAMNEWS.ID – Menjelang pelaksanaan Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Jambi yang dijadwalkan berlangsung pada 14–15 Mei 2025, kejutan terjadi dalam proses verifikasi calon ketua umum.
Dari tiga nama yang mendaftar, hanya Budi Setiawan yang dinyatakan lolos dan memenuhi syarat sebagai calon Ketua Umum KONI Provinsi Jambi periode 2025–2029.
Proses verifikasi ini dilakukan secara terbuka oleh tim validasi yang dibentuk langsung oleh KONI Provinsi Jambi, setelah Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) sebelumnya gagal mencapai kesepakatan terkait keabsahan berkas para bakal calon.
Keputusan ini diambil setelah Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) menemui jalan buntu dalam proses verifikasi berkas.
KONI Provinsi Jambi kemudian membentuk tim validasi dan verifikasi yang terdiri dari Sekretaris KONI Jambi, H. Mumtaz Mona, dan Anggota KONI Provinsi Jambi, Irawadi Kopli.
Dua nama ditunjuk sebagai tim validasi dan verifikasi, yakni Sekretaris KONI Provinsi Jambi H Mumtaz Mona dan anggota KONI, Irawadi Kopli.
Mereka langsung bekerja pada Sabtu sore (10/5/2025) di kantor KONI Jambi, melakukan verifikasi di hadapan media untuk menjamin transparansi.
"Kami ingin proses ini terbuka dan mengikuti pedoman TPP. Hasilnya, hanya satu bakal calon yang memenuhi seluruh syarat administratif, yaitu Budi Setiawan," ujar Mumtaz Mona, Sabtu (10/5/2025) mlam.
Budi Setiawan mengantongi dukungan dari 5 KONI kabupaten/kota, yakni KONI Kota Jambi, Batanghari, Sarolangun, Tanjab Barat, dan Tanjab Timur.
Ia juga mendapat dukungan dari 17 cabang olahraga (cabor)—angka minimal yang disyaratkan untuk mencalonkan diri.
Sementara dua pesaingnya, Hasan Mabruri dan AKBP Mat Sanusi, dinyatakan tidak lolos.
Hasan hanya mendapat 2 dukungan KONI kabupaten/kota (Tebo dan Kerinci), meskipun telah mengantongi 22 dukungan cabor.
Sementara, Mat Sanusi hanya mendapat 1 dukungan KONI kabupaten/kota (Bungo) dan 11 dari cabor.
Masalah lain yang muncul adalah dukungan ganda, yang secara otomatis digugurkan. KONI Muaro Jambi, Merangin, dan Sungai Penuh diketahui memberikan dukungan ke lebih dari satu calon. Hal ini membuat dukungan mereka tidak sah.
"Kalau ada dukungan ganda, otomatis gugur. Pedoman TPP sudah sangat jelas soal itu dan tidak perlu lagi ada konfirmasi tambahan,” tegas Mumtaz.
Dengan hasil ini, Budi Setiawan dipastikan menjadi calon tunggal yang akan maju dalam Musorprov. KONI Provinsi Jambi akan menyusun berita acara resmi yang akan disampaikan dalam forum Musorprov nanti.
Jika tidak ada kejutan di detik terakhir, Budi Setiawan akan menjadi Ketua Umum KONI Jambi yang baru menggantikan kepengurusan sebelumnya untuk periode 2025–2029.(*)
Social Header