Berita Terkini

Kapolda Jambi Kagumi Kejayaan Candi Muaro Jambi Sebagai Pusat Kebudayaan Buddha Abad ke-7

Kapolda Jambi Irjen Pol Krisno H Siregar bersama istri dan PJU berkunjung ke kompleks percandian Muaro Jambi.(irwan)


MAKALAMNEWS.ID - Kapolda Jambi Irjen Pol Krisno H Siregar berkunjungke kompleks percandian Muaro Jambi, Kamis (3/7/2025).

Kunjungan tersebut dalam rangka meninjau situs bersejarah yang menjadi salah satu warisan budaya terbesar di Asia Tenggara. 

Kunjungan ini turut didampingi oleh Kabid TIK, Kabidkum Polda Jambi, serta Kapolres Muaro Jambi.

Pada kesempatan tersebut, Irjen Krisno menyampaikan rasa bangganya terhadap kekayaan sejarah dan budaya yang dimiliki Provinsi Jambi. 

Ia mengungkapkan kekagumannya atas peran penting Candi Muaro Jambi di masa lalu, yang bahkan sempat menjadi pusat pembelajaran agama Buddha tingkat dunia.

"Kami datang di situs Candi Muaro Jambi yang terletak 25 kilometer dari Kota Jambi. Senang sekali bahwa diinformasikan Jambi itu pernah menjadi pusat kebudayaan Buddha pada abad ke 7 hingga abad ke 12," ujarnya.

"Kita boleh berbangga bahwa nenek moyang kita dulu pernah menjadi pusat kebudayaan dunia," sambungnya.

Kapolda menekankan pentingnya kesadaran masyarakat Jambi untuk mengenali dan menghargai warisan leluhur. 

Menurutnya, situs Candi Muaro Jambi bukan hanya sekadar objek wisata, tetapi juga simbol kejayaan masa lampau yang seharusnya menjadi sumber inspirasi bagi generasi saat ini.

"Masyarakat Jambi juga harusnya bangga menjadi orang Jambi. Bagaimana zaman dulu, para pendeta Buddha dari seluruh dunia, dari India, datang ke sini untuk belajar. Karena bangsa ini ada, kita sepakat semua, karena ada sejarah masa lampau. Oleh karena itu, jangan melupakan sejarah. Kita belajar, kita akan mampu menjadi bangsa," katanya.

Candi Muaro Jambi sendiri merupakan kompleks candi peninggalan Kerajaan Sriwijaya dan Melayu Kuno yang diperkirakan telah berdiri sejak abad ke-7 hingga ke-12 Masehi. 

Luas kompleks ini mencapai sekitar 3.981 hektare dan diyakini dulunya merupakan pusat pendidikan dan agama Buddha terbesar di Asia Tenggara.

Kunjungan ini menjadi pengingat akan pentingnya pelestarian sejarah dan budaya sebagai fondasi identitas bangsa. 

Kehadiran Kapolda Jambi beserta jajaran juga menjadi bentuk nyata dukungan aparat kepolisian dalam menjaga dan mengangkat nilai-nilai sejarah lokal di tengah modernisasi zaman. (wan)

© Copyright 2022 - MakalamNews